Setiap gerak yang terjadi secara berulang dalam selang waktu yang
sama disebut gerak periodik. Karena gerak ini terjadi secara teratur
maka disebut juga sebagai gerak harmonik/harmonis. Apabila suatu
partikel melakukan gerak periodik pada lintasan yang sama maka geraknya
disebut gerak osilasi/getaran. Bentuk yang sederhana dari gerak periodik
adalah benda yang berosilasi pada ujung pegas. Karenanya kita
menyebutnya gerak harmonis sederhana. Banyak jenis gerak lain (osilasi dawai, roda keseimbangan arloji, atom dalam molekul, dan sebagainya) yang mirip dengan jenis gerakan ini.
Dalam kehidupan sehari-hari, gerak bolak balik benda yang bergetar
terjadi tidak tepat sama karena pengaruh gaya gesekan. Ketika kita
memainkan gitar, senar gitar tersebut akan berhenti bergetar apabila
kita menghentikan petikan. Demikian juga bandul yang berhenti berayun
jika tidak digerakan secara berulang. Hal ini disebabkan karena adanya
gaya gesekan. Gaya gesekan menyebabkan benda-benda tersebut berhenti
berosilasi. Jenis getaran seperti ini disebut getaran harmonik teredam.
Walaupun kita tidak dapat menghindari gesekan, kita dapat meniadakan
efek redaman dengan menambahkan energi ke dalam sistem yang berosilasi
untuk mengisi kembali energi yang hilang akibat gesekan, salah satu
contohnya adalah pegas dalam arloji yang sering kita pakai. Pada
kesempatan ini kita hanya membahas gerak harmonik sederhana secara
mendetail, karena dalam kehidupan sehari-hari terdapat banyak jenis
gerak yang menyerupai sistem ini.
Gerak harmonis sederhana yang dapat dijumpai dalam kehidupan
sehari-hari adalah getaran benda pada pegas dan getaran benda pada
ayunan sederhana.
Bagi Siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Penawartama, silahkan download link berikut ini:
[DOWNLOAD] Daftar nilai ulangan kelas XI IPA 1
[DOWNLOAD] Daftar nilai ulangan kelas XI IPA 2
Wednesday, November 28, 2012
Tuesday, September 11, 2012
RIWAYAT HIDUP
WILLIE
ANGGRIAN lahir di Kotagajah
Kecamatan Kotagajah Kabupaten Lampung Tengah, pada tanggal 24 Maret 1989, putra
pertama dari pasangan Bapak Salam Juremi CM dan Ibu Yulismiarti.
Pendidikan yang pernah
ditempuh yaitu di SD Negeri 1 Jabung kemudian kelas V cawu 2 pindah ke SD Negeri
3 Kotagajah tamat pada tahun 2000, kemudian di SMP Negeri 2 Kotagajah tamat
pada tahun 2003, pendidikan selanjutnya di SMA Negeri 1 Kotagajah tamat pada
tahun 2006. Pada tahun 2007 penulis terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Metro, Jurusan Pendidikan
MIPA Program Studi Pendidikan Fisika. Penulis berhasil menyelesaikan kuliah dan
mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan pada tahun 2011.
Pada tahun 2000 aktif dalam
kegiatan ekstra kurikuler Pramuka Krimanti (Krida Mandala Bakti) di SMP Negeri
2 Kotagajah. Selama melanjutkan sekolah di SMA Negeri 1 Kotagajah penulis aktif
mengikuti ekstra kurikuler Kelompok Ilmiah Remaja Kurir Resi Jati atau KIR KRJ,
selain itu penulis aktif pula dalam kegiatan olahraga basket. Pada tingkat
Universitas penulis aktif dalam bidang keilmuan menjadi Asisten Laboratorium
Fisika dan di awal menjabat lebih dahulu merasakan sebagai Asisten Laboratorium
Biologi Umum. Selain aktif di Laboratorium MIPA penulis juga aktif menjadi Asisten Laboratorium Micro Teaching. Tidak lupa pula sebagai mahasiswa pendidikan fisika penulis aktif
sebagai anggota Ikatan Mahasiswa Pendidikan Fisika Universitas MuhammadiyahMetro (IMAFIS).
Tuesday, September 4, 2012
KIR (KELOMPOK ILMIAH REMAJA)
Sejarah KIR (Kelompok Ilmiah
Remaja)
KIR
(Kelompok Ilmiah Remaja) adalah salah satu ekstrakurikuler di SMA Negeri 1Kotagajah yang terbentuk pada 28 September 1989 dengan nama KIR Kurir Resi Jati atau biasa disebut KIR KRJ. Arti KIR Kurir Resi Jati:
1.
Kurir
artinya pengembang amanat.2. Resi artinya pemuda yang cakap dan pintar.
3. Jati artinya dengan kepercayaan diri.
Jadi,
Kurir Resi Jati dapat diartikan pemuda yang cakap dan pintar sebagai pengembang
amanat bangsa dan Negara dengan kepercayaan diri.
Semboyan
KIR KRJ yaitu Cogito Ergo Sum artinya Saya Berpikir Maka Saya Ada. (Orang yang
berpikir itu akan dapat menciptakan karya yang akan tetap dikenang walaupun
sudah tidak ada).
Pencetusnya
adalah Rene Descartes yang lahir pada 31 Maret 1596 berkebangsaan Perancis.
Para nggota KIR diharapkan segenap pemikiran dan perbuatannya mencerminkan
keilmiahannya dengan cara selalu berpikir ilmiah, logis dan benar.
Janji KIR
Kami
anggota KIR berjanji:
1.
Bertaqwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa.2. Menjunjung tinggi tata tertib organisasi.
3. Menjaga nama baik sekolah.
4. Bersungguh-sungguh dalam KIR.
5. Berproduktifitas dengan kepercayaan diri.
6. Jujur dalam pelaksanaan, penelitian, pengamatan, dan penulisan hasil karya.
Arti Lambang KIR
1.
Merah
dan putih melambangkan bendera Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
2.
Hitam
melambangkan keuletan dan kerja sama anggota KIR.
3.
Padi
dan kapas melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan.
4.
Segitiga
kecil melambangkan hubungan antara Pembina, senior dan junior.
5.
IPTEK
melambangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
6.
Segitiga
besar melambangkan hubungan antara organisasi KIR dengan organissasi lain dalam
lingkup SMA Negeri 1 Kotagajah.
7.
SMA Negeri 1 Kotagajah melambangkan bahwa KIR berada di SMA Negeri 1 Kotagajah.
8.
KIR melambangkan Kelompok Ilmiah Remaja.
9.
Putih
Luv melambangkan anggota KIR memiliki
rasa ingin tahu yang tinggi.
10. Biru melambangkan anggota KIR menuntut ilmu
sedalam dan seluas samudra.
11. Kuning melambangkan kecemburuan
dalam berilmu.
Struktur Organisasi KIR
Berikut ini
adalah struktur organisasi yang berhasil saya himpun dari berbagai sumber. Silahkan
Anda download:
[DOWNLOAD]
Struktur organisasi KIR KRJ 2002/2003
[DOWNLOAD]
Struktur organisasi KIR KRJ 2003/2004
[DOWNLOAD]
Struktur organisasi KIR KRJ 2004/2005
[DOWNLOAD]
Struktur organisasi KIR KRJ 2005/2006
[DOWNLOAD]
Struktur organisasi KIR KRJ 2006/2007
[DOWNLOAD]
Struktur organisasi KIR KRJ 2007/2008
[DOWNLOAD]
Struktur organisasi KIR KRJ 2008/2009
[DOWNLOAD]
Struktur organisasi KIR KRJ 2009/2010
[DOWNLOAD]
Struktur organisasi KIR KRJ 2010/2011
Baca juga:
Lirik lagu Mars KIR
Kegiatan KIR
Wednesday, August 8, 2012
PENGUMUMAN CPNSD TULANG BAWANG LAMPUNG 2012
Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Provinsi Lampung memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mengikuti test/ujian seleksi menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) Tahun 2012 dalam rangka mengisi lowongan jabatan yang dikecualikan dalam moratorium CPNS, dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Formasi yang tersedia dan informasi lainnya dapat dilihat pada website
dengan alamat/url: http://www.cpnsd-online.com
2. Calon pelamar wajib melakukan pendaftaran secara online melalui website
dengan alamat/url: http://www.cpnsd-online.com dimulai pada tanggal 8 Agustus
2012 pukul 8.00 WIB sampai dengan tanggal 22 Agustus Pukul 23.59 WIB.
3. Tanda Peserta Ujian sebagai bukti pendaftaran online yang telah ditempel
pas photo berwarna terbaru ukuran 3x4 cm dan berkas lamaran dikirim melalui pos
LANPIMPRAJA dimulai tanggal 9 s.d. 23 Agustus 2012 berdasarkan cap stempel pos,
yang ditujukan kepada:
Yth. Ketua Pengadaan CPNSD Kabupaten
Tulang Bawang Tahun 2012
PO BOX CPNSD 2012 Tulang Bawang Lampung
4. Pengiriman berkas lamaran sesudah tanggal 23 Agustus 2012 berdasarkan cap
stempel pos tidak diterima.
5. Adanya kesalahan yang terdapat pada berkas lamaran antara lain berupa
kekurangan berkas dan legalisasi ijazah tidak asli (scan/photo copy), ijazah
tidak dilegalisasi, serta isi dari berkas lamaran tidak sesuai, pelamar
dinyatakan gugur dalam evaluasi administrasi dan berkas lamaran tidak dapat
diperbaharui kembali.
[DOWNLOAD] Pengumuman Pengadaan, Persyaratan dan Ketentuan CPNSD Tulang Bawang Lampung 2012/2013
[DOWNLOAD] Formasi CPNSD Tulang Bawang Lampung 2012/2013
Sumber: http://www.cpnsd-online.com
Friday, July 27, 2012
Judul Skripsi: Hubungan Antara Motivasi Belajar dan Minat Baca Siswa dengan Hasil Belajar Fisika
ABSTRAK
Kartika Sari, Lisa. 2011. Hubungan Antara Motivasi Belajar dan Minat
Baca Siswa dengan Hasil Belajar Fisika Kelas VII Semester Genap Tahun Pelajaran
2010/2011. Skripsi Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Metro. Pembimbing; (1) Drs. Partono,
M.Pd. (2) Drs. Purwiro Harjati, M.Pd.
Kata kunci: Motivasi belajar, minat baca, hasil
belajar fisika siswa
Pendidikan pada hakekatnya
merupakan proses untuk membantu dalam pengembangan dirinya sehingga mampu
menghadapi segala perubahan dan permasalahan dengan sikap terbuka serta
pendekatan kreatif tanpa kehilangan identitas diri. Untuk menjadikan anak didik
sebagai pelajar yang berprestasi baik, memang tidak mudah banyak syarat yang
harus dipenuhi.
Motivasi tinggi dianggap akan
menimbulkan minat siswa atau merangsang siswa dalam mempelajari dan menguasai
pelajaran fisika. Yang dalam hal ini harus diawali dengan membaca buku tentang
ilmu fisika, apabila buku-buku bacaan tersedia lengkap maka minat siswa untuk
mempelajari dan menguasai pelajaran fisika pun meningkat.
Tujuan penelitian ini adalah: (1)
Untuk mengetahui hubungan antara motivasi belajar dengan hasil belajar fisika,
(2) Untuk mengetahui hubungan antara minat baca dengan hasil belajar fisika,
dan (3) Untuk mengetahui hubungan antara motivasi belajar dan minat baca dengan
hasil belajar fisika siswa kelas VII semester genap SMP Negeri 7 Metro tahun
pelajaran 2010/2011.
Subjek dalam penelitian ini
adalah siswa kelas VII semester genap SMP Negeri 7 Metro tahun pelajaran
2010/2011 sebanyak 35 siswa. Data motivasi belajar dan minat baca adalah data
primer sedangkan data hasil belajar siswa adalah data sekunder. Teknik
pengambilan data yang digunakan adalah metode angket untuk mengumpulkan data
tentang motivasi belajar dan minat baca siswa dan metode dokumentasi untuk
memperoleh data tentang hasil belajar siswa.
Berdasarkan hasil penelitian dan
pembahasan, diperoleh kesimpulan sebagai berikut: (1) Ada hubungan yang berarti
antara motivasi belajar dengan hasil belajar fisika. Hal ini terlihat pada
taraf signifikansi α = 5% didapatkan thit > tdaf
dengan nilai koefisien korelasi ry1.2 = 0,3863 dan nilai koefisien
determinasi parsial r2y1.2 = 0,1492, (2) Ada hubungan
yang berarti antara minat baca siswa dengan hasil belajar fisika. Hal ini
terlihat pada taraf signifikansi α = 5% didapatkan thit >tdaf
dengan nilai koefisien korelasi ry2.1 = 0,5499 dan nilai koefisien
determinan parsial sebesar r2y2.1 = 0,3024, (3) Ada
hubungan yang berarti antara motivasi belajar dan minat baca siswa dengan hasil
belajar fisika. Hal ini terlihat pada taraf signifikansi α = 5% didapatkan fhit
> fdaf artinya nilai koefisien korelasi R = 0,6119 dan nilai
koefisien determinan sebesar R2 = 0,3745 artinya kontribusi motivasi
belajar dan minat baca siswa secara bersama-sama sebesar 37,45% dalam
meningkatkan hasil belajar fisika.
Subscribe to:
Posts (Atom)
BERBAGI PENGALAMAN BERHARGA : SELEKSI DUTA RUMAH BELAJAR 2020
Oleh: Willie Anggrian Tabiik pun... Siang itu, hari Jumat, 20 November 2020 pukul 14.33 WIB masuklah pesan berupa file undangan “202019 –...